Wilujeng Sumping...

Ini blog seorang mida, yang -seperti manusia lainnya- punya banyak kisah dan masalah untuk diceritakan dalam perjalanan hidupnya. Silakan masuk, duduk di mana aja dan baca-baca sesuka hati. Mau teh atau kopi? ^_^

22 Maret 2010

Lomba Review Buku "Start Young"



DATA BUKU

  • Judul Buku: Start Young

  • Genre: Motivasi

  • Penulis: Dedy Dahlan

  • Penerbit: Grasindo

  • Cetakan Pertama: Juli 2009

  • Bahasa: Indonesia

  • Tebal Buku: 140 Halaman

  • Dimensi Buku (P x L): 15 x 23 cm

  • Website Resmi Penerbit: http://www.grasindo.co.id

  • Website Resmi Penulis: http://www.dedydahlan.com

  • No. ISBN: 978-979-02-5765-8

  • Harga:

      • Gramedia: Rp.27.000


PERATURAN EVENT
Peraturan Umum:

  • Peserta lomba akan diminta untuk menulis review/ulasan/resensi tentang buku ‘Start Young’.

  • Review terdiri dari minimal 250 kata.

  • Review harus hasil pemikiran pribadi peserta, bukan tulisan orang lain.

  • Review ditulis menggunakan bahasa yang sopan, tidak sinis ataupun kasar.


Peraturan Khusus:
  • Peserta lomba akan diminta menulis review di blog miliknya, dengan judul: Lomba Review Buku ‘Start Young’, Hanya di Kitareview.com!

  • Bila peserta lomba tidak memiliki blog, peserta akan menulis review-nya di note pada Facebook, dengan judul yang sama seperti di atas.

  • Peserta wajib memasukkan cover depan buku ‘Start Young’ di dalam halaman review-nya. Cover depan buku ‘Start Young’ silahkan unduh di sini atau di sini. Posisi cover Buku bebas (boleh di atas Review, atau di bawah Review).

  • Peserta wajib memasukkan Data Buku ‘Start Young’ di dalam halaman review-nya (mulai dari Judul Buku hingga Harga), seperti yang dicontohkan di atas. Posisi Data Buku bebas (boleh di atas Review, atau di bawah Review).

  • Di dalam halaman review tersebut, peserta diwajibkan memasang banner ‘lomba review kitareview.com’, yang me-link ke halaman event kitareview.com, yaitu:http://kitareview.com/events.php?id=4. Banner silahkan unduh di sini. Banner ini bebas diposisikan dimanapun, asalkan tetap menjadi bagian dalam review.

  • Peserta kemudian mengirimkan email konfirmasi, yang berisi: nama lengkap , tempat & tanggal lahir, alamat, no. telp/hp, dan alamat blog/note Facebook miliknya, ke alamat email: event@kitareview.com, dengan judul email: ‘Kitareview.com Event 1 – Start Young’.


SISTEM PENJURIAN EVENT
Tahap 1
Penjurian Tahap 1 akan terdiri dari 3 orang, dengan detail sebagai berikut:
  • 1 orang juri wakil dari kitareview.com

  • Penulis Dedy Dahlan

  • 1 orang juri wakil dari Sponsor


Penilaian Tahap 1 akan diberikan berdasarkan:
  • Ke-original-an tulisan

  • Informatif

  • Struktur bahasa

  • (Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat)

Dari seluruh peserta yang mengikuti event, akan dipilih 9 review terbaik. 9 review terbaik tersebut akan lolos ke Tahap 2.

Tahap 2

  • 9 review terbaik yang telah terpilih, kemudian akan di-publish di halaman review kitareview.com, kategori Hall of Fame – Event 1.

  • Di halaman review tersebut, masing-masing review akan memiliki kesempatan untuk di-rating oleh khalayak umum (siapapun boleh ikut me-rating).

  • Dari 9 review tersebut, yang memiliki nilai rating tertinggi akan dinobatkan menjadi Juara 1, yang memiliki rating tertinggi kedua akan dinobatkan menjadi Juara 2, dan memiliki rating tertinggi ketiga akan dinobatkan menjadi Juara 3.


PERIODE EVENT
    ‘Kitareview.com Event 1 – Start Young’ ini, diselenggarakan terhitung mulai hari Kamis, 11 Maret 2010, dan batas waktu/deadline penulisan review dan pengiriman email konfirmasi adalah Selasa, 11 Mei 2010, pukul 24.00 WIB.

    Pengumuman pemenang ‘Kitareview.com Event 1 – Start Young’ Tahap 1, akan diumumkan pada hari Selasa, 25 Mei 2010. Kemudian pada hari Rabu, 26 Mei 2010, 9 review pemenang Tahap 1 akan di-publish di halaman review kitareview.com, kategori Hall of Fame – Event 1.

    Setelah 9 review tersebut di-publish, masyarakat umum dipersilahkan untuk me-rating. Batas waktu melakukan rating adalah Selasa, 1 Juni 2010, pukul 24.00 WIB. Setelah batas waktu tersebut, pihak kitareview.com akan langsung mencatat hasil rating dari 9 review tersebut. Hasil rating tersebutlah yang akan menjadi dasar penentuan Juara 1, 2, dan 3 untuk Tahap 2.

    Apabila terjadi perubahan nilai rating, setelah batas waktu yang telah ditentukan, nilai rating tersebut tidak dianggap sah.



HADIAH EVENT
Hadiah Tahap 1
9 peserta yang lolos Tahap 1, masing-masing akan mendapatkan:
  • Souvenir berupa kaos, dari Dedydahlan.com

  • Souvenir berupa tas, pulpen, dan pin, dari Qwords.com


Hadiah Tahap 2
Juara 1:

  • Paket buku-buku terbaru dari Penerbit Grasindo, senilai Rp.500.000

  • Voucher foto dari Papyrus Photo, senilai Rp.350.000

  • Uang tunai dari Dedydahlan.com, senilai Rp.250.000

  • Paket Domain & Hosting PremiumIndoA 1 tahun, dari Qwords.com

Juara 2:
  • Paket buku-buku terbaru dari Penerbit Grasindo, senilai Rp.500.000

  • Voucher foto dari Papyrus Photo, senilai Rp.350.000

  • Paket StandardIndo 6 bulan + Domain 1 tahun, dari Qwords.com

Juara 3:
  • Paket buku-buku terbaru dari Penerbit Grasindo, senilai Rp.500.000

  • Paket Starter 6 bulan + Domain 1 tahun, dari Qwords.com


INFO EVENT
  • Semua pertanyaan yang berhubungan mengenai event ini, dapat ditanyakan melalui email: ask.event@kitareview.com

  • Bagi Anda yang kesulitan mendapatkan buku ‘Start Young’ di toko buku, Anda dapat memesannya melalui email: book.startyoung@kitareview.com

  • Seluruh peserta diharapkan untuk terus mengecek halaman ini, agar dapat mengikuti perkembangan terbaru apabila ada update mengenai event.

01 Maret 2010

Sebuah Pertunjukkan

Be yourself.

Kalimat ini sungguh familiar. Terdengar di mana-mana, diucapkan banyak orang, di banyak tempat. Kita mungkin telah mengenalnya, jauh sebelum bisa mengucapkan dan mengerti artinya dengan benar. Entah jenius mana yang menemukan rangkaian kata ini pertama kali. Tapi, aku yakin, ia mengeluarkan pikiran ini karena manusia kadang lupa untuk menjadi dirinya sendiri dalam kehidupan sehari-hari.

The life we’re living, it’s all a masquarade. Hidup ini bak pesta topeng. Lagu lama yang telah dinyanyikan puluhan bahkan ratusan kali. Pagi hari, ketika kita memutuskan memakai baju tertentu, kita siap untuk berpesta di panggung besar bernama dunia dengan skenario kehidupannya. Kita tampil menjadi wanita kuat, meskipun semalam air mata tertumpah di atas bantal. Kita siap menjadi seorang yang disibukkan pekerjaan dan terlihat smart, meskipun di saat sendiri, kita merutuki diri sebagai manusia paling bodoh dan paling malang sejagat raya.

Lalu kapan kita benar-benar jujur menjadi diri sendiri? Saat merasa tak ada seorang pun melihat kita? Saat di kamar mandi? Oh, yeah, aku yakin setiap orang pernah mengalami fase ‘melarikan diri dari dunia dan pergi ke kamar mandi’. Untuk menangis, atau hanya sekedar mencuci muka agar emosi menjadi reda. Lalu melihat cermin, berusaha mengenali diri kita kembali. Namun bayangan di cermin hanya mampu memberikan wajah dengan ekspresi yang sulit untuk dijelaskan – amarahkah itu? Atau kesedihan?

Keluar dari kamar mandi, kita kembali bersandiwara. Pertanyaan, “kamu nggak apa-apa?” takkan dijawab, “aku jelas APA-APA, aku bahkan hampir gila!” meskipun dalam hati kita menjerit-jerit setengah mati. Tidak, kita tetap berusaha tesenyum dan berkata, “nggak… nggak apa-apa.” Setengah untuk menguatkan diri, setengahnya karena drama yang sedang dimainkan tidak membutuhkan aktor/aktris pengecut dan cengeng. Mainkan atau menyingkir dari sini!

Barulah, ketika semua orang telah pulang, ketika kita kembali sendirian di kamar, kejujuran itu akan tergali lagi. Emosi yang terserap sepanjang hari diputar ulang hingga pikiran kita menjelajah waktu; mengorek-ngorek masa lalu kemudian mengerutkan kening untuk mencari cara mempertahankan diri di masa depan.

Beruntunglah mereka yang memiliki orang-orang tercinta. Karena semua kegilaan dari akting semu itu hilang begitu saja saat memandang wajah polos anak-anak dalam kedamaian mimpi masa kecil mereka. Atau sekedar ucapan selamat tidur dari kekasih yang terpisah jarak. Bahkan dengkuran halus ayah dan ibu yang menandakan nafas mereka masih ada untuk mencintai kita di usia yang tersisa.

Beruntunglah mereka yang mengenal Tuhan. Karena dengan curangnya kita selalu menjadikan Ia sebagai pelarian terakhir. Ah, memangnya mau ke mana lagi? Tempat terbaik untuk melepaskan segala topeng, kostum dan kebohongan hanyalah saat kita benar-benar menghadirkan diri di hadapan-Nya. Raga mungkin diam, tapi hati meleleh, mencair dan mengalir deras seiring do’a dan permohonan untuk keluar dari segala himpitan.

Lalu berusaha memejamkan mata. Dan kembali memakai kostum sandiwara keesokan harinya.

Kurasa, kita memang tak bisa menjadi diri sendiri sepanjang waktu, 24 jam setiap hari. Tak ada cerita mempertahankan ego sebesar planet Jupiter dengan pembenaran ‘inilah aku apa adanya’. Ada bagian yang harus ditunjukkan, ada yang harus disembunyikan dan ada yang harus diubah. Living wild and free sebagai ekspresi kemurnian diri tetap mengikuti takaran ‘seberapa wild’ dan ‘seberapa free’ karena kita bukanlah binatang yang tak tahu aturan.

Kita manusia. Dan kita memang memiliki peran dan skenario masing-masing dengan agama sebagai panduan. Tinggal pilih, menjadi protagoniskah? Atau antagonis? Atau jadi penonton apatis yang tak mau terlibat apapun?

Hanya nurani yang tahu jawabannya.

Gambar diambil dari